SIBOLGA — Dalam rangka menjaga situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah binaannya, Bhabinkamtibmas Kelurahan Simare Mare, Aiptu Ch. Panjaitan, bersama Babinsa, Kasitrantib, serta Kepling VII, melaksanakan kegiatan problem solving atas permasalahan antarwarga yang terjadi di Lingkungan VII, Kelurahan Simare Mare, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga.
Permasalahan terjadi antara dua warga, yakni Ibu Sazalia Laia (50 tahun), seorang ibu rumah tangga yang berdomisili di Jln. Ketapang, Lingkungan VII, dan Ibu Sasarias Br. Panggabean (30 tahun), juga seorang ibu rumah tangga yang tinggal di alamat yang sama. Konflik bermula akibat kesalahpahaman dan kurangnya komunikasi antara kedua belah pihak, khususnya terkait pembagian pembayaran bersama rekening listrik.
Insiden tersebut sempat memanas dan menimbulkan pertengkaran antar tetangga pada Rabu, 20 Agustus 2025 sekitar pukul 17.15 WIB di Jalan Ketapang, Lingkungan VII. Menyikapi hal tersebut, petugas segera turun tangan untuk memediasi dan mencari jalan tengah demi terciptanya perdamaian.
Melalui pendekatan persuasif dan komunikasi yang baik, Aiptu Ch. Panjaitan bersama unsur tiga pilar kelurahan berhasil mempertemukan kedua belah pihak. Setelah melalui proses dialog, akhirnya Ibu Sazalia Laia dan Ibu Sasarias Br. Panggabean sepakat untuk menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan dan tidak melanjutkan ke ranah hukum. Kesepakatan tersebut kemudian dituangkan dalam surat pernyataan bersama yang ditandatangani oleh kedua belah pihak serta disaksikan oleh perangkat kelurahan.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergitas antara Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan aparat kelurahan dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan harmonis. Pihak kelurahan mengapresiasi penyelesaian yang dilakukan secara kekeluargaan ini dan mengimbau kepada seluruh warga agar senantiasa menjaga komunikasi yang baik antar sesama demi menghindari kesalahpahaman serupa di masa mendatang.
(Sumber Humas Polres Sibolga).